JAKARTA- Nasihat seperti judul di atas, selalu disampaikan psikolog remaja Universitas Indonesia (UI) Tika Bisono dalam setiap kesempatan berdialog dengan para orangtua di forum seminar atau workshop tentang remaja dan anak.
Tika bukanlah penganut paham free seks. Pesan di atas murni disampaikan untuk menyentil orangtua agar lebih memperhatikan perkembangan psikologi anak. Terutama untuk membendung maraknya aksi seks bebas di kalangan remaja.
“Dari aspek psikologi, aku terpaksa ngomong seperti itu. Para orangtua pasti kaget, marah atau tersinggung. Tapi apa boleh buat saya berkewajiban mengingatakan. Jawaban takut dosa, itu zaman dulu,” ujar Tika kepada okezone di Jakarta, Senin (10/9/2010).
Serusak apa pun lingkungan tempat tumbuh dan berkembangnya anak, kata Tika, tidak akan mampu mempengaruhi kejiwaan mereka apabila memiliki pondasi yang kuat. Salah satunya dalam hal pemahaman tentang seks.
Pendidikan seks yang dimaksud Tika adalah pemberian pemahaman tentang perkembangan anatomi tubuh seiring beranjaknya usia anak menjadi remaja. Dalam kaitan ini, anak perlu diberi informasi mengenai sistem reproduksi, organ seksual, hingga dampak dari free seks.
“Bukan berarti mengajari anak cara ML, tapi memberikan bekal agar anak dan remaja memiliki senjata penangkal dan jadi polisi bagi diri sendiri. Dan paling penting bisa menjaga organ reproduksi dan alat vitalnya,” ungkapnya.
Dengan tegas, Tika menyatakan faktor maraknya seks di luar nikah di kalangan remaja karena kurangnya perhatian orangtua. Mereka tidak mampu memfungsikan diri sebagai mitra diskusi mengenai persoalan seputar seksualita.
Para guru di sekolah pun setali tiga uang. Mereka malah mencerca anak yang bertanya tentang seks. Padahal informasi tersebut merupakan kebutuhan atas sejumlah perubahan fisik dan psikologis dalam diri sang anak. “Kita tidak boleh menyalahkan kultur karena budaya selalu berkembang,” tandasnya.(ful)
Home »
» "Jangan Lupa Pakai Kondom Ya Nak" - news.okezone.com
"Jangan Lupa Pakai Kondom Ya Nak" - news.okezone.com
Rakhma Win Dian
19.01
No comments
0 komentar:
Posting Komentar