Seperti di Kantor Pos Bogor Layung Sari, Kecamatan Bogor Selatan warga berjubel antre. “Lumayan pak, buat biaya sekolah anak, apalagi menjelang tahun ajaran baru,†ucap Ny. Misun, sambil menggendong bayinya, Rabu (21/4). Sebelumnya ibu empat anak ini antri tiga jam untuk mendapat dana PKH sebesar Rp 200.000.
Menurut Koordinator PKH Kecamatan Bogor Selatan, Nopiyan Nurdiansyah, Bogor Selatan merupakan kecamatan yang paling besar menerima dana PKH di antara lima kecamatan lainnya di Kota Bogor. “Jumlah penerima bantuan PKH sebanyak 4.091 RTSM dengan jumlah nominal Rp 1.370.350.00,†papar Nopiyan.
Sementara Kasi Bantuan dan Perlindungan Sosial Dinas Tenaga Kerja Sosial dan Transmigrasi (Disnakersostrans) Kota Bogor Muhammad Isa, sebanyak 13.210 RTSM di Kota Bogor menjadi sasaran penerima dana PKH dengan dana yang disiapakan untuk pencarian tahap pertama sebesar Rp 4.310.500.000.
“Besaran dana yang diterima oleh setiap RTSM bervariasi antara Rp 150 ribu sampai Rp 550 ribu, “ jelasnya. Menurut Isa, program PKH bertujuan untuk meningkatkan status kesehatan ibu dan anak, khususnya bagi kelompok masyarakat sangat miskin.
“Untuk mendapatkan dana PKH, harus memenuhi persyaratan dan ketentuan yang telah ditetapkan termasuk dalam melaksanakan kewajibannya, artinya, RTSM yang menerima dana PKH harus berdasarkan mekanisme pemilihan sesuai kriteria yang ditetapkan. Seperti, ibu hamil atau nifas, memiliki bayi sampai usia 6 tahun dan anak usia sekolah sampai dengan 18 tahun,†jelasnya.
Lebih lanjut Isa menjelaskan, pencairan dana PKH tahap pertama tahun 2010 di Kota Bogor dilakukan secara bergiliran di 6 Kantor Pos yang ada 6 Kecamatan se Kota Bogor dan telah berakhir pada Rabu (21/4). Meski batas waktu pencairan telah berakhir, pihak Kantor Pos masih memberikan kesempatan kepada warga yang belum sempat mencairkannya untuk datang ke Kantor Pos terdekat sampai akhir April.
(iwan/sir)
0 komentar:
Posting Komentar